Kamu menangis di pinggir lapangan.
Sendiri memandani rerumputan.
Diam, seakan waktu tak berjalan.
ceritanya akan membantu disana
tangan terhenti menutuk wajah
mengapa wajah memerah
duka bukanlah satu-satunya
bahagia tak pasti
luka tak teriris
seperti mau mati
seakan mau berhenti
Ayo menulis~~
Sendiri memandani rerumputan.
Diam, seakan waktu tak berjalan.
ceritanya akan membantu disana
tangan terhenti menutuk wajah
mengapa wajah memerah
duka bukanlah satu-satunya
bahagia tak pasti
luka tak teriris
seperti mau mati
seakan mau berhenti
Ayo menulis~~
Comments
Post a Comment